Jumat, 03 Juni 2011

Siswa SMP Swasta Dominasi Ketidaklulusan UN di Malang

MALANG--MICOM: Angka ketidaklulusan ujian nasional (UN) tingkat SMP sederajat di Malang, Jawa Timur tahun 2011 didominasi oleh SMP swasta dan SMP terbuka.

Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Malang Sri Wahyuningtyas, Jumat (3/6) mengakui jumlah siswa SMP swasta di daerah itu yang tidak lulus mencapai 67 siswa atau 1,7 persen dan SMP Terbuka sebanyak 18 siswa atau sekitar 0,38 persen dan SMP negeri mencapai 14 siswa atau 0,19 persen.

"Kami sudah berupaya secara maksimal untuk meraih kelulusan yang lebih baik, bagi siswa yang masih belum berhasil lulus melalui UN, bisa mengikuti ujian paket B," katanya menambahkan.

Ia mengatakan, banyaknya siswa SMP terbuka yang tidak lulus itu dikarenakan mereka banyak yang bekerja, sehingga kurang konsentrasi dalam mengikuti pelajaran maupun ketika menghadapi soal-soal ujian. Namun demikian, lanjutnya, tingkat kelulusan siswa SMP/MTs tahun ini jauh lebih baik ketimbang tahun-tahun sebelumnya. Dari sebanyak 12.580 siswa yang mengikuti UN, yang tidak lulus kurang dari satu persen.

Sementara di Kabupaten Malang, dari sebanyak 32.550 siswa lebih yang tidak lulus hanya 8 siswa dan di Kota Batu dari 2.787 siswa yang tidak lulus mencapai 22 siswa. Meski tingkat ketidaklulusan UN SMP persentasenya menunjukkan tren positif (menurun), tak satupun siswa di wilayah Malang Raya itu menembus nilai UN 10 besar regional Jatim.

Peraih nilai UN tiga besar Jatim justru diraih siswa-siswi dari daerah (kota/kabupaten) yang tidak menyandang status sebagai kota pendidikan, yakni siswa dari Tuban dengan nilai 39,10, Jombang dengan nilai 38,60 dan Surabaya dengan nilai 38,40. (Ant/OL-04)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar